Temanggung – 26 November 2024
Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pimpinan Komisariat Bisyron Muhtar Akademi Kesehatan Muhammadiyah Temanggung (AKMT) sukses menyelenggarakan kegiatan Darul Arqam Dasar (DAD) 2024. Acara yang bertujuan untuk mencetak kader berkualitas dengan integritas dan loyalitas tinggi ini berlangsung selama tiga hari, dari Jumat (22/11) hingga Minggu (24/11), bertempat di Kampus 2 SMK Muhammadiyah 1 Temanggung.
Kegiatan Pengkaderan IMM
DAD merupakan program pengkaderan dasar yang menjadi pintu gerbang bagi mahasiswa untuk mengenal dan bergabung dalam keluarga besar IMM. Dengan mengusung tema “Mewujudkan Kader Berintegrasi dan Menumbuhkan Loyalitas”, acara ini dirancang untuk menanamkan nilai-nilai dasar IMM, seperti ketauhidan, kemuhammadiyahan, dan ideologi yang kokoh. Melalui kegiatan ini, IMM berharap dapat membentuk kader yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki jiwa loyal dan berintegritas tinggi.
Pembukaan dan Sambutan
Acara DAD 2024 dibuka oleh Ust. Makmum Pitoyo, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Temanggung, yang menyampaikan pentingnya peran generasi muda dalam mengembangkan persyarikatan. Pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. Galih Herlambang, Sp.A., Direktur AKMT, yang secara resmi membuka acara tersebut. Selain itu, Ketua Umum PK IMM Bisyron Muhtar, M. Khairul Fahmi, dan perwakilan tim instruktur juga turut memberikan sambutan yang penuh semangat.
Peserta dan Instruktor
Kegiatan DAD 2024 diikuti oleh 47 peserta, terdiri dari 46 mahasiswa AKMT dan 1 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Magelang. Dengan bimbingan 14 instruktur dari Pimpinan Cabang IMM (PC IMM) Magelang, acara ini berlangsung dengan lancar dan penuh dinamika. Tim instruktur yang terdiri dari Master of Training (MoT), Assistant Master of Training (AsMoT), Imam of Training (IoT), dan Observer bekerja sama dengan 26 panitia dari PK IMM Bisyron Muhtar untuk memastikan kelancaran seluruh rangkaian acara.
Materi dan Diskusi Interaktif
Pada hari pertama, kegiatan dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan materi pengenalan IMM yang disampaikan di masjid kampus. Setelah Salat Ashar, peserta dibagi menjadi dua kelompok untuk mengikuti sesi diskusi dan penilaian. Malam harinya, materi mengenai kemuhammadiyahan disampaikan dengan penuh antusiasme, diakhiri dengan Focus Group Discussion (FGD) yang mempererat komunikasi antar peserta.
Hari kedua dimulai dengan ibadah Salat Tahajud dan Subuh berjamaah, diikuti dengan diskusi pagi yang berlangsung hingga pukul 06.00. Materi intensif dimulai pada pukul 07.00 dan berlangsung hingga malam hari, mencakup tujuh sesi yang membahas topik-topik penting seperti Analisis Sosial, Filsafat, dan Pergerakan Mahasiswa. Diskusi kelompok tetap menjadi bagian yang paling dinanti, karena mampu menciptakan suasana interaktif dan penuh semangat.
“Semangat peserta sangat luar biasa. Mereka tidak hanya hadir secara fisik, tetapi juga sangat aktif dalam diskusi dan berbagai kegiatan lainnya. Ini menunjukkan potensi besar yang bisa dikembangkan melalui IMM,” ungkap salah satu instruktur.
Puncak Acara dan Penutupan
Puncak acara DAD 2024 berlangsung pada hari ketiga, dengan kegiatan pengukuhan yang dilaksanakan pada dini hari, dimulai pukul 01.00 hingga menjelang waktu Subuh. Kegiatan ini diikuti dengan sesi outbound yang menyegarkan dan mempererat kebersamaan peserta. Acara resmi ditutup siang harinya dengan suasana haru dan bangga, di mana para peserta pulang dengan semangat baru untuk mengimplementasikan nilai-nilai IMM dalam kehidupan mereka.
Harapan Masa Depan
Melalui DAD ini, PK IMM Bisyron Muhtar berharap dapat menghasilkan kader dengan ideologi yang kuat, semangat perubahan, serta tanggung jawab sosial yang tinggi. Dengan semangat dan komitmen yang terjaga, DAD 2024 bukan hanya sekadar kegiatan pengkaderan, tetapi juga langkah awal bagi IMM untuk mencetak pemimpin masa depan yang berintegritas dan berdedikasi pada nilai-nilai luhur organisasi.
Dengan berakhirnya DAD 2024, IMM Bisyron Muhtar siap melanjutkan misi membangun generasi muda yang tidak hanya siap menghadapi tantangan zaman, tetapi juga berperan aktif dalam memajukan bangsa dan persyarikatan.
